Manfaat Kepatuhan Dalam Praktik Profesi Penilai

Penulis : Dr. Erick SH., SE., M.Ak, CA, CPA, PhD., MAPPI (Cert.) (Calon Dewan Penilai Nomor Urut 12)

Kepatuhan terhadap regulasi dan standar profesional adalah dasar untuk menyediakan layanan berkualitas tinggi dalam profesi penilai. Standar ini mencakup pedoman tentang praktik terbaik, metodologi dan prosedur yang harus diikuti oleh penilai. Dengan mengikuti standar sesuai KEPI dan SPI secara tepat, maka penilaian yang dihasilkan akan terjamin credible dan dapat menyelesaikan permasalahan yang terjadi dengan baik.

Penilaian yang berkualitas tinggi tidak hanya penting bagi klien, tetapi juga bagi pihak yang berkepentingan seperti lembaga keuangan. Dengan kepatuhan terhadap standar dan regulasi dapat menjamin bahwa semua informasi yang disajikan dalam laporan penilaian akurat, relevan dan memenuhi kebutuhan semua pihak yang terlibat. Hal ini sangat penting untuk menjaga kepercayaan dan meningkatkan kepuasan klien serta memastikan kebenaran dan keakuratan dalam pengambilan keputusan bisnis.

Penilai yang mematuhi regulasi dan standar etika akan membuat masyarakat lebih percaya karena hal tersebut menunjukkan adanya komitmen terhadap integritas dan tanggung jawab. Kepercayaan ini tidak hanya penting untuk hubungan antara penilai dan klien, tetapi juga untuk reputasi dan kredibilitas profesi penilai secara keseluruhan. Kepercayaan publik yang tinggi berarti masyarakat yakin bahwa penilai memberikan penilaian yang bermutu, jujur, tanpa bias atau konflik kepentingan.

Penilaian yang credible dan dapat diandalkan adalah dasar bagi banyak transaksi. Dengan memastikan bahwa penilaian dilakukan sesuai dengan standar, penilai dapat membantu mencegah penipuan dan misrepresentasi yang dapat mengganggu stabilitas pasar. Kepatuhan terhadap regulasi dan standar penilaian, penilai membantu memastikan bahwa nilai pasar yang sebenarnya dari aset tercermin dalam laporan penilaian, yang penting untuk kesehatan ekonomi.

Perkembangan regulasi dan standar industri mengharuskan penilai untuk terus memperbarui pengetahuan dan keterampilan mereka melalui pendidikan berkelanjutan dan pelatihan. Ini membantu memastikan bahwa penilai tetap kompeten dan dapat mengikuti perkembangan terbaru dalam bidang mereka. Pendidikan berkelanjutan adalah aspek penting dalam menjaga kualitas dan relevansi profesi penilai. Pelatihan ini bisa mencakup mulai dari teknik penilaian, perubahan regulasi, hingga pemahaman tentang pasar yang dinamis.

Kepatuhan terhadap regulasi membantu mengurangi risiko hukum bagi penilai dan MAPPI sebagai organisasi profesi penilai. Dengan mematuhi hukum dan peraturan yang berlaku, penilai dapat menghindari potensi tuntutan hukum dan penalti yang dapat timbul dari praktik yang tidak sesuai. Dalam regulasi mencakup pedoman apa saja yang harus dilakukan dan dihindari secara jelas. Selain itu, juga mencakup pelaporan dan dokumentasi yang benar sehingga dapat membantu penilai mengurangi risiko hukum.

Regulasi mengharuskan penilai untuk mendokumentasikan proses kerja dan menyajikan informasi dengan cara yang jelas dan dapat dipahami. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa klien dan pemangku kepentingan lainnya dapat memahami dan memverifikasi pekerjaan yang dilakukan penilai. Dengan meningkatkan aspek transparansi, penilai dapat membangun kepercayaan dan kredibilitas dalam profesi mereka.

Regulasi yang jelas dan konsisten memastikan bahwa semua penilai bekerja dengan standar yang sama, mengurangi kemungkinan praktik tidak fair atau kompetisi yang merusak. Hal ini penting untuk mendorong inovasi dan peningkatan kualitas layanan dalam profesi penilai.

Regulasi dalam profesi penilai memberikan perlindungan kepada konsumen, investor dan masyarakat umum dengan menetapkan standar minimum yang harus dipenuhi penilai. Kepatuhan terhadap regulasi adalah salah satu indikasi penilai telah berkontribusi terhadap keselamatan dan kesejahteraan masyarakat. Kepatuhan penilai atas regulasi, KEPI dan SPI akan melindungi penilai dan kepentingan umum. Berdasarkan framework regulasi, KEPI dan SPI inilah Dewan Penilai bekerja menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.